Cinta, semoga kau membaca.
Puisi ini tidak seberapa, kalau
memang pantas disebut serupa.
Tepatnya ini hanya kata-kata, kalau
memang masih tersisa.
Aku bertanya kau ini siapa.
Siapa yang kau lihat dalam dirimu
ketika kau bersamaku?
Edward Cullen? Harry Potter?
Semua yang terkait dengan magic terkait dengan matamu saat
menatapku.
Atau kau ini Enrique Iglesias?
Kenapa kau buat gadis polos ini
berubah liar?
Kau membuatku manja seperti kucing
dan setia seperti anjing.
…dan nekat seperti macan
Kau memainkanku seperti Boomerang.
Sejauh apa pun kau melemparku, akan
kembali padamu.
Semua air mata yang jatuh, tak
berarti apa-apa.
Mencintaimu membuat tangis pun terasa
manis.
Cinta, kau bisa taklukan banteng, selamatkan
kucing lemah ini.
Tahukah kau dia tersiksa?
Kau tahu, kuda yang lapar membalap
dengan ganas.
Kalau kau tak suka kekerasan,
bagaimana kalau hadiah?
Aku akan memberikanmu hadiah, kalau
kau mau membebaskan aku selamanya dari botol ini.
Aku sangat mencintaimu, Cinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar